Sekilas Market

DIVIDEN “PERUSAHAAN SEHAT”

Ciri” Perusahaan Yang Rutin Bagi Dividen


   

 
           Seperti yang kita ketahui, ada banyak cara dan strategi
dalam ber-investasi saham. Mulai dari Trader yang mengandalkan fluktuasi harga
jangka pendek
, hingga yang mengandalkan Pembagian Dividen dari sebuah
saham suatu perusahaan. 

             Strategi yang kedua bagi sejumlah orang merupakan cara yang paling aman dalam berinvestasi saham. 


             Pada dasarnya Dividen adalah
pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang
dimiliki
. Pembagian ini akan mengurangi laba ditahan dan kas yang
tersedia bagi perusahaan, tapi distribusi keuntungan kepada para pemilik
memang adalah tujuan utama suatu bisnis


Lalu apa saja ciri saham yang sering membagikan dividen besar?

 
1. Mapan dan Konservatif
Perusahaan
yang rajin bagi dividen umumnya adalah perusahaan yang konservatif dan
sudah mapan (bukan growing). Pasalnya, perusahaan yang masuk kategori
ini  tidak banyak melakukan ekspansi, sehingga profit dapat dikembalikan
ke pemegang saham. 

2. Konsisten 
Pilihlah
perusahaan yang konsisten bagi dividen setidaknya selama 5-25 tahun
terakhir berturut-turut. Sebaiknya deviden yang dibayarkan juga
bertumbuh setiap tahun. Cari yang rata-rata pertumbuhan dividennya cukup
besar diatas 10 persen 

 3. Dividen Yield
Pilih saham dengan rata-rata deviden yield terbesar. Sebagai gambaran, dividen yield bisa
diartikan dengan dividen per lembar saham. Semakin besar deviden yield
berarti semakin besar rewards yang diperoleh investor. Sebaiknya, pilih
saham dengan deviden 
yield lebih besar dari 3 persen



4. Pertumbuhan Pendapatan 
Cari
saham yang memiliki pertumbuhan pendapatan cukup signifikan. Untuk
melihat pertumbuhan pendapatan, cek pertumbuhan laba per saham (eraning
per share/EPS). Cari saham yang rata-rata pertumbuhan EPS0nya lebih dari
10 persen. Jika perusahaan memiliki EPS selalu tumbuh dalam 5 tahun
terakhir, atau 3-4 kuartal terakhir, menunjukkan pertumbuhan pendapatan
perusahaan. 

  

   5. Volatilitas Rendah 
Pilih
saham yang memiliki volatilitas rendah. Hindari saham yang bergerak
liar, karena Anda akan menyimpan dalam waktu lama. Saham pilihan  untuk
income investing sebaiknya stabil, perlahan namun pasti. Berbeda dengan
trader yang memang membutuhkan fluktuasi untuk mencapai 
capital gain-nya.Kadang saham income investing bisa cenderung lelet. 


Sejumlah perusahaan yang bisa dijadikan kandidat income investing adalah perusahaan BUMN mengingat
perusahaan pelat merah berkewajiban menyetor dividen kepada pemerintah
sebagai pemegang saham. Menariknya, karena pemerintah ikut menikmati
dividen, kadang perusahaan BUMN merugi pun tetap bagi dividen. 

Saham tersebut antara lain BMRI, BBRI, SMGR, JSMR, PGAS,PTBA. Adapun untuk yang swasta bisa pilih ASII atau UNVR. 


sumber : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Dividen
http://www.beritasatu.com/ekonomi/70353-inilah-ciri-saham-yang-bagi-dividen-besar.html

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *